Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 09:35:40【Tempat Makan】445 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(7565)
Sebelumnya: 5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?
Selanjutnya: CORE: Jelang Natal, pasokan
Artikel Terkait
- CKG, cahaya harapan dari negara untuk masa senja berjaya
- Prabowo: Kasus keracunan MBG masih dalam batas ilmiah
- Rangkaian alergi bisa berkembang dipicu faktor eksternal
- SLB Negeri Kudus dapatkan menu makanan sesuai kebutuhan siswa difabel
- Gratis PPN rumah, bisnis properti diperkirakan semakin baik
- Anggota DPR ingatkan pemerintah kawal MBG lebih ketat
- Perkuat kualitas MBG, Pemkab latih petugas penjamah makanan
- Wagub Gorontalo pastikan ketepatan waktu distribusi makanan MBG
- BPOM ajak Universitas Tsinghua berkolaborasi kembangkan ATMP
- Riset: Mayoritas responden akui MBG ringankan beban keluarga RI
Resep Populer
Rekomendasi

Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global

Album Asia: Perjalanan manis buah durian dari Malaysia ke China

Mahasiswa UNP berhasil cipngakan tablet kunyah ekstrak rumput banto

BGN sebut Perpres Tata Kelola MBG sudah rampung, tinggal dibagikan

Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia

Iran kecam pelanggaran berulang Israel terhadap gencatan senjata di Gaza

Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik

Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS